VIDEO MAT & MATCH: Perpaduan Pilates dan Padel Dorong Gaya Hidup Sehat Wanita Semarang

Padel Ground Semarang

Olahraga141 Dilihat

KLIK LINK VIDEO: https://vt.tiktok.com/ZSD6gPLP5/

JURANEWS.ID, SEMARANG – Olahraga padel mulai mendapat tempat di hati masyarakat Semarang.

Selain menyehatkan, padel juga menjadi ruang baru untuk memperluas relasi dan networking.

Hal itu terlihat dalam kegiatan olahraga bertajuk MAT & MATCH yang digelar di Padel Ground Semarang, Minggu (14/9/2025).

Acara hasil kolaborasi Selection dan Alaign tersebut menghadirkan perpaduan antara pilates dan padel.

Ketua Penyelenggara, Monica Alodia, menyebut ajang ini menjadi langkah awal untuk membangun gaya hidup sehat sekaligus memperluas pilihan olahraga masyarakat kota.

“Tujuan jangka panjangnya kami ingin membawa padel sebagai lifestyle di Semarang. Jadi bukan hanya olahraga, tapi juga menjadi ruang interaksi dan komunitas,” ujar Monica.

Menurutnya, padel termasuk olahraga yang relatif baru di Indonesia, namun manfaat kesehatannya sudah terbukti.

“Aktif bergerak dengan padel sangat berguna untuk kesehatan jantung, olahraga ini juga memperkuat koneksi sosial. Jadi tidak hanya berkeringat, tapi juga bisa ngobrol dengan teman,” jelasnya.

Turnamen perdana ini mendapat sambutan positif. Total ada sekitar 80–100 orang hadir, dengan 48 peserta resmi yang bertanding.

“Antusiasmenya cukup tinggi, padahal kuota kami hanya 48 orang, ternyata banyak yang berminat, termasuk tamu-tamu yang datang sekadar menonton,” ungkap Monica.

Menariknya, edisi kali ini khusus menghadirkan kategori wanita.

“Kebetulan event ini memang kami fokuskan untuk peserta perempuan. Tapi ke depan, padel bisa dimainkan semua kalangan, baik laki-laki maupun anak-anak,” tambahnya.

Dalam kompetisi, penyelenggara membagi dua level: beginner dan upper beginner.

“Perbedaan level ini untuk mengakomodasi peserta. Beginner untuk yang baru mencoba, sedangkan upper beginner bagi mereka yang sudah sering bermain,” kata Monica.

Dengan antusiasme yang muncul, Monica optimistis padel akan cepat diterima warga Semarang.

“Lapangan padel kini mulai tersedia. Ini potensi besar untuk mengembangkan olahraga baru yang sehat sekaligus menyenangkan,” tutupnya.

Salah satu pemain, Safira Janice menuturkan bahwa padel memiliki keseruan tersendiri dibanding olahraga lainnya.

“Bisa main bareng teman-teman, sekaligus dapat relasi baru. Jadi di situ kita bisa networking juga,” ujar Owner Bobo Sprinkel.

Mengenai biaya, menurutnya padel masih relatif terjangkau. “Raket padel memang punya harga tersendiri, tapi masih cukup bersahabat,” katanya.

Di Semarang sendiri, minat masyarakat terhadap padel terus bertumbuh. Safira menyebutkan, banyak lapangan yang sudah penuh dipesan jauh hari.

Dengan semakin tingginya antusiasme, padel diperkirakan akan menjadi salah satu olahraga gaya hidup baru di Semarang, tidak hanya untuk kesehatan fisik, tetapi juga memperluas jaringan pertemanan.

“Peminatnya banyak, bahkan ada yang harus booking sebulan sebelumnya,” ungkapnya.

(*)

Komentar